Dalamsuatu sekolah bisa terdiri dari guru, tenaga kependidikan, dan siswa yang berasal dari berbagai wilayah dengan keragaman bahasa, dialek, dan logat bicara. Meski ada bahasa Indonesia sebagai bahasa pengantar formal di sekolah, namun logat atau gaya bicara selalu saja muncul dalam setiap ungkapan bahasa, baik lisan maupun tulisan.
Setumpul-tumpulnya pisau, kalau diasah menjadi tajam Guru Ilustrasi guru. Us Guru adalah sosok yang wajib dihormati. Guru menjadi panutan di masyarakat dan memberikan ilmu pengetahuan yang berguna sebagai bekal menjalani menghormati guru bisa dengan cara mengikuti pelajaran dengan sebaik-baiknya. Buat kamu yang merasa kehidupannya berjalan sukses berkat jasa guru, bisa banget lho mengirim puisi. Berikut kumpulan puisi Bahasa Bali tema guru. Baca Juga 5 Pedoman Berperilaku dalam Ajaran Hindu, Biar Hidup Tenang Baca Juga 10 Lagu Rohani Hindu yang Dinyanyikan Musisi Bali 1. Ibu GuruIlustrasi guru dan murid di sekolah. Salma Ibu Guru Ibu guru sabilang wai ngajahin,Ibu guru setata melajah,Malajah, malajah,Anggon ngajahin. Ibu guru pinaka model,Ngemaang conto di muka kelas,Ngajahin i raga mamaca lan menulis,mangda i raga dueg lan maguna. Ibu guru sekadi matan ai,Nyurnanin jagat mangda galang,Ibu guru pinak pahlawan tanpa tanda jasa,Makarya anggen ngeduegang para sisya. Ibu guru patut kagugu lan kaconto,De pesan lempas tekenin guru,puntul-puntulan tiuk, yening sangihin pasti mangan,Matur suksma ibu guru. Artinya Ibu guru setiap hari mengajar,Ibu guru selalu belajar,Belajar, belajar,Untuk mengajar. Ibu guru menjadi model,Memberikan contoh di depan kelas,Mengajari kita membaca dan menulis,Suapa kita menjadi pintar dan berguna. Ibu guru seperti matahari,Menyinari dunia supaya terang,Ibu guru adalah pahlawan tanpa tanda jasa,Bekerja membuat siswa menjadi pintar. Ibu guru harus dituruti dan dicontoh,Jangan sekali-sekali lupa dengan guru,setumpul-tumpulnya pisau, kalau diasah menjadi tajam,Terima kasih ibu guru. 2. Guru di SekolahIlustrasi guru dan murid di sekolah. Guru Ring Sekolahan Ento wantah guru di sekolahan,Sane ngicen ajahan,Sane ngantenang kaweruhan,Maring truna bajang mangda wikan. Yening idepang,Dot tiang ngarasayang,Dadi guru buin pidan,Ngamel daging warisan. Sakewanten yening saihang,Tusing pantes karasayang,Duaning tiang liunan kuang,Liu ane tonden pastika ngutsahayang. Lakar malajah sakayang-kayang,Apang sida nemu aptian,Dados guru pangajian. Artinya Guru di Sekolah Itu adalah guru di sekolah,yang memberikan pelajaran,Yang mendatangkan keahlian,Kepada para pemuda agar pintar. Andaikan saja,Saya ingin merasakan,Menjadi guru suatu saat nanti,Mewarisi kemampuan yang saya miliki. Tetapi kalau diukur,Saya rasa belum saatnya,Karena saya masih banyak kekurangan,Masih banyak yang belum saya kuasai. Akan belajar dengan rajin,Untuk mewujudkan keinginan saya,Menjadi guru pengajar. 3. Catur GuruIlustrasi guru dan murid di sekolah. herlambang Catur Guru Guru,Guru Rupaka,Guru swadyaya,Guru wisesa,Guru pangajian. Kawastanin catur guru,Guru tulus tresna alit alite,Satata malajah,minakadi contoh. Tusing wenten tanda jasanyane pendidikan ing umah lan sekolahSang Hyang Widhi Ngicenin Karahayuan. Artinya Catur Guru Guru,Guru Rupaka orangtua,Guru Swadyaya Tuhan,Guru Wisesa pemerintah,Guru Pengajian guru pengajar di sekolah. Dinamakan Catur Guru,Guru yang tulus berbuat baik ke anak-anak,Selalu belajar,Sebagai contoh. Tidak ada tanda jasa,Karena jasanya tulus,Untuk pendidikan di rumah dan sekolah,Tuhan Yang Maha Esa memberikan kerahayuan/keselamatan. 4. Guru di Sekolah Ilustrasi guru dan murid di sekolah. Salma Guru ring Sekolah Guru ring sekolah pinaka aji,Sisiane patut subakti,Saking manah sane santi,Nunas kaweruhan majeng Hyang Aji. Guru ring sekolah patut katulad,Anggen titi ring kauripan,Punika sane patut kegemel,Manga nenten lempas ring sekolahan. Baos guru ring sekolahan,Sane tedun sakin Hyang Saraswati,Wantah sari saking kaweruhan,Elingan pisan kantos kawekas. Artinya Guru di Sekolah Guru di sekolah adalah orangtua,Siswa wajib berbakti,Dari pikiran yang suci,Memohon pengetahuan kepada Dewi Saraswati. Guru di sekolah wajib dijadikan tauladan,Sebagai jembatan menjalani hidup,Hal ini yang selalu dipegang,Supaya tidak lupa atau lepas dari sekolah. Ucapan guru di sekolah,Yang turun dari Dewi Saraswati,Berupa sari-sari ilmu pengetahuan,Selalu diingat seumur hidup. 5. SekolahIlustrasi suasana di sekolah. Salma Sekolah Driki titiang nuntun ilmu,Ilmu sane becik lakar anggon tiang bekel,Bekel urip titiang ring gumine. Sekolah,Driki titiang polih timpal-timpal,Sane menimpalin titiang,Rikala sedih, utawi bagia. Sekolah,Driki wenten guru-guru,Sane tulus ngajahin titiang,Ngemaan titiang ilmu,Sane sanget meguna antuk masa depan titiang. Artinya Sekolah Di sini tempat menuntut ilmu,Ilmu yang baik untuk bekal nanti,Bekal hidup saya di dunia ini. Sekolah,Di sini saya mendapatkan teman-teman,Yang menjadi teman saya,Saat sedih maupun bahagia. Sekolah,Di sini ada guru-guru,Yang tulus mengajari saya,Memberikan saya ilmu,Yang sangat berguna bagi masa depan saya. 6. Guru SwadyayaUmat Hindu sedang bersembahyang di pura. Nural Guru Swadyaya Ida sane nitahang,Sane ngaryanin, sane ngaleburin,Matan ai, bulan, bintang, sahananing jagat,Acintya Warnanya; Sane tan kekayunin,Tan wenten sane uning,Nanging bhakti kasembah,Wiapi wiapaka kasengguh. Nyusup ring sahananing sarira,Nuntunin manusa ngaryaning polah sane becik,Nuntunin manusa mangda rahayu,Ida Sang Hyang Widi Wasa merupa Guru Swadyaya. Artinya Guru Swadyaya Tuhan Ia yang berkuasa,Menciptakan dan melebur,Matahari, bulan, dan isi dunia,Bentuknya Acintya sebutan untuk Sang Hyang Widhi Wasa. Ia yang tidak terpikirkan,Tidak ada yang tahu,Namun selalu dipuja,Ada di mana-mana. Merasuk di jiwa,Menuntun manusia untuk berbuat baik,Menuntun manusia supaya selamat,Ida Sang Hyang Widhi adalah Guru Swadyaya. 7. Guru RupakaIlustrasi ayah. Awwam Guru Rupaka Nenten uning ipun ring pakewuh,Miara titiang kantos matuuh,Angkihan katohang,Nenten ngitungang kawaliang. Sangkaning rasa tulus,Ring kawentenan sentanane,Tan sida kagentosin,Rah manunggal ring angga. Rasa suksma kaaturang,Majeng ring sang Guru,Guru Rupaka kasengguh,I Meme I Bapa,Reramane sujati. Artinya Ia tidak mengenal lelah,Membesarkan saya hingga dewasa,Nafasnya menjadi taruhannya,Tidak memikirkan untuk dikembalikan. Dengan rasa yang tulus,Untuk anak-anaknya,Tidak tergantikan,Sudah menyatu di tubuh. Rasa terima kasih diucapkan,Kepada Sang Guru,Guru Rupaka namanya,Ibu dan Bapak,Orangtua sejati. Mumpung setiap tanggal 25 November memeringati Hari Guru, kamu bisa membacakan puisi-puisi Bahasa Bali tema guru di atas. Jangan lupa ucapkan terima kasih kepada guru kamu ya, karena sudah memberikan ilmu pengetahuan. IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis. Berita Terkini Lainnya
Contohdialog bahasa inggris lengkap dengan arti jelas dan mudah untuk dua orang. Ye., membace buku yang menerangkan bermacam care membuat kerajinan tangan. Contoh dialog bahasa melayu 2 orang untuk lisan source. Percakapan bahasa arab dengan kata tanya dimana koin arab. Contoh dialog bahasa melayu 2 orang untuk lisan via www.keywordsfind.com.
Dialog dengan bu guru Guys… gimana caranya kalo kalian ingin tanya kabar ke banyak orang? Nah simak contoh bu guru yang tanya ke murid-muridnya berikut ini… Bu Guru Selamat pagi anak-anak / Wilujeng enjing barudak Siswa-siswi Selamat pagi Bu Guru / wilujeng enjing bu guru Bu Guru Bagaimana kabar kalian? / kumaha daramang maraneh? Siswa-Siswi Baik Bu, Terimakasih / sae bu, hatur nuhun. Selamat belajar bahasa sunda! Denganbimbingan para guru, mereka dengan serius mempersiapkan dialog dalam cerita. Disini kosa kata bahasa Jepang mereka dilatih dan dipergunakan dalam pementasan. Kegiatan ini dapat dikatakan memberikan dampak yang positif bagi siswa dalam mempraktekkan bahasa yang telah mereka pelajari sebelumnya.

loading...Ustaz Saeful Huda, dai lulusan Darul Musthafa Hadhramaut Yaman. Foto/Ist Dai lulusan Darul Musthafa Hadhramaut Yaman, Ustaz Saeful Huda, menceritakan sebuah kisah dialog antara guru dan murid. Dialog guru dengan sang murid ini mengajarkan kita betapa besarnya pengorbanan guru dalam mendidik sebuah diskusi, seorang murid bertanya kepada gurunya, "Jika memang benar para guru adalah orang orang pintar! Mengapa bukan para guru yang menjadi pemimpin dunia, pengusaha sukses, dan orang-orang kaya raya itu? Baca Juga Gurunya tersenyum bijaksana, tanpa mengeluarkan sepatah kata pun. Ia masuk ke ruangannya, dan keluar kembali dengan membawa sebuah timbangan. Ia meletakkan timbangan itu di atas meja dan berkata "Anakku, ini adalah sebuah timbangan, yang biasa digunakan untuk mengukur berat emas dengan kapasitas hingga gram". "Berapa harga emas seberat itu?"Murid mengernyitkan keningnya, menghitung dengan kalkulator dan kemudian ia mejawab "Jika harga satu gram emas adalah 800 ribu rupiah, maka gram akan setara dengan 4 miliar rupiah". "Baiklah anakku, sekarang coba bayangkan seandainya ada seseorang yang datang kepadamu membawa timbangan ini dan ingin menjualnya seharga itu, adakah yang bersedia membelinya?" kata sang guru .Murid terdiam sejenak karena merasa mulai mendapatkan sedikit pencerahan dari sang guru , lalu ia berkata "Timbangan emas tidak lebih berharga dari emas nya. Saya bisa mendapatkan timbangan ini dengan harga di bawah dua juta rupiah! Mengapa harus membayar sampai 4 miliar?" Gurunya menjawab "Nah, anakku, kini engkau sudah mendapatkan pelajaran, bahwa kalian para murid, adalah seperti emas, dan kami adalah timbangan akan bobot prestasimu, kalianlah yang seharusnya menjadi perhiasan dunia ini, dan biarkan kami tetap menjadi timbangan yang akurat dan presisi untuk mengukur kadar pengetahuanmu". Baca Juga Bagaimana Adab Murid kepada Guru? Ini Kata Imam Al-Ghazali"Jika ada seseorang datang kepadamu membawa sebongkah berlian di tangan kanannya dan seember keringat di tangan kirinya. Kemudian ia berkata di tangan kiriku ada keringat yang telah aku keluarkan untuk menemukan sebongkah berlian yang ada di tangan kananku ini. Tanpa keringat ini, tidak akan ada berlian, maka belilah keringat ini dengan harga yang sama dengan harga berlian"."Apakah ada yang mau membeli keringatnya? Tentu tidak.""Orang hanya akan membeli berliannya dan mengabaikan keringatnya. Biarlah kami, para guru yang menjadi keringat itu, dan kalianlah yang seharusnya menjadi berliannya," kata sang Guru .Mendengar penjelasan guru itu, sang murid menangis. Ia memeluk gurunya dan berkata "Wahai guru , betapa mulia hati kalian, dan betapa ikhlasnya, kami tidak akan bisa melupakan kalian, karena dalam setiap kepintaran kami, setiap kilau permata kami, ada tetes keringatmu". Sang Guru berkata "Biarlah keringat itu menguap, menuju alam hakiki di sisi ilahi Rabbi. Karena hakikat akhirat lebih mulia dari segala pernak-pernik dunia ini, mohon jangan lupakan nama kami dalam doa kalian". Baca Juga Ulama Adalah Guru yang Mempersatukan UmatPondok Pesantren Ponpes Sultan Fatah Semarangrhs

Perubahankomunikasi dengan murid, orang tua, dan rekan-rekan guru menjadi lebih terbuka dan reflektif. Kemudian, di tengah komunitas, ada keinginan saya untuk terus belajar, menerima masukan, dan saling berbagi metode pembelajaran," kata guru Bahasa Inggris yang menggagas program "Saling Berbagi Saling Belajar" (Sabe Sabe) dan dijadikan
Siapa tahu kamu mau merantau di Bali, jadi perlu belajar nih Ilustrasi sedang memperkenalkan diri. Sales Solutions Pernahkah kamu disuruh untuk memperkenalkan diri ketika bertemu orang baru atau di tempat lain? Perkenalan diri sangat penting, terutama bagi seseorang yang masuk ke suatu komunitas atau perusahaan baru agar mengenali satu sama seandainya kamu sekolah atau kuliah atau kerja di Bali, dan diminta memperkenalkan diri dalam Bahasa Bali? Nah, tepat sekali kamu membaca artikel ini. Berikut ini contoh kalimat memperkenalkan diri dalam Bahasa Bali dalam berbagai situasi. Baca Juga 5 Contoh Puisi Bahasa Bali Beserta Artinya, Beragam Tema Nih 1. Perkenalan diri di sekolahIlustrasi murid-murid SD. SyaitsBiasanya di awal tahun ajaran baru di sekolah baik SD, SMP, SMA, dan perguruan tinggi, akan diminta untuk memperkenalkan diri di hadapan teman-temannya. Berikut ini contoh kalimat perkenalan diri dalam Bahasa BaliOm Swastiastu, rahajeng semeng guru lan timpal-timpal,Ring rahina sane becik mangkin, tiang jagi nyinahang angga,Wastan titiang I Wayan Baru,Titiang saking Bangli, meneng ring Renon, Denpasar,Hobi titiang ngelangi lan magending,Asapunika atur titiang, matur suksma, Om Shanti, Shanti, Shanti Swastiastu, selamat pagi para guru dan teman-teman,Di hari yang baik ini, saya akan memperkenalkan diri,Nama saya I Wayan Baru,Saya dari Bangli, tinggal di Renon, Denpasar,Hobi saya berenang dan bernyanyi,Demikianlah yang bisa saya sampaikan, terima kasih, Om Shanti, Shanti, Shanti Om. Baca Juga Contoh Pidato Bahasa Bali Tema Pendidikan dan Terjemahannya 2. Perkenalan diri saat mengikuti pelatihan keterampilanIlustrasi workshop. seseorang yang bekerja di perusahaan akan ditugaskan oleh kantornya untuk mengikuti pelatihan pengembangan atau keterampilan diri. Berikut contoh perkenalan diri menggunakan Bahasa BaliOm Swastiastu, matur suksma majeng ring pangenter acara antuk galah sane katiba ring sijian titiang,Mangkin tiang jagi nyinahang angga,Wastan titiang I Wayan Baru,Tiang saking kelompok Kutus,Tiang mekarya ring IDN Times dados jurnalis,Tiang asli Kota Denpasar, tiang meneng ring Renon, Denpasar,Tiang sampun nganten, madue anak alit siki,Hobi titiang maolahraga lan melali,Inggih, asapunika atur titiang, matur suksma, Om Shanti, Shanti, Shanti, OmArtinyaOm Swastiastu, terima kasih kepada pengantar acara MC atas waktu yang diberikan kepada saya,Sekarang saya ingin memperkenalkan diri,Nama saya I Wayan Baru,Saya dari kelompok delapan,Saya bekerja di IDN Times sebagai jurnalis,Saya asli Kota Denpasar, tinggal di Renon, Denpasar,Saya sudah menikan, memiliki satu orang anak,Hobi saya berolahraga dan jalan-jalan,Demikianlah yang bisa saya sampaikan, terima kasih, Om Shanti, Shanti, Shanti Perkenalan diri sebagai guru baru di sekolahIlustrasi guru dan murid di sekolah. SalmaSetiap sekola biasanya kedatangan guru baru. Sebelum memulai proses belajar di kelas, guru tersebut akan memperkenalkan diri kepada para muridnya. Cara perkenalan dalam Bahasa Balinya adalahOm Swastiastu majeng ring murid-murid sinamian,Ring dina soma mangkin, pak guru jagi nyinahang angga krana pak guru dados guru anyar ring kelas 4B puniki,Wastan pak guru I Wayan Baru,Pak Guru sadurung ngajahin driki, dados guru ring SD Maju Jaya,Pak Guru saking Badung, meneng ring Panjer, Denpasar,Ring kelas 4B puniki, pak guru dados wali kelas ngantinin Ibu Ayu sane pindah dados kepala sekolah ring SD Cemerlang ring Denpasar,Asapunika atur pak guru, dumogi pak guru mrasidayang dados wali kelas sane becik, matur suksma, Om Shanti, Shanti, Shanti Swastiastu kepada murid-murid sekalian,Di hari Senin ini, pak guru akan memperkenalkan diri karena pak guru menjadi guru baru di kelas 4B ini,Nama pak guru adalah I Wayan Baru,Pak guru sebelum mengajar di sini, sebagai guru di SD Maju Jaya,Pak guru berasal dari Badung, tinggal di Panjer, Denpasar,Di kelas 4B ini, pak guru sebagai wali kelas menggantikan Ibu Ayu yang pindah menjadi kepala sekolah di SD Cemerlang, di Denpasar,Demikianlah yang bisa pak guru sampaikan, semoga pak guru bisa menjadi wali kelas yang baik, terima kasih, Om Shanti, Shanti, Shanti, Perkenalan sebagai warga baru di lingkungan tetanggaIlustrasi tetangga. MacdonaldJika kamu pindah ke wilayah baru, sebaiknya kamu berkenalan dengan tetangga, terutama tetangga di sebelah rumahmu. Berikut contoh perkenalan yang bisa digunakanOm Swastiastu, ampura, dados nyelahang galah jebos nggih,Tiang warga anyar ring gang X niki, jagi nyinahang angga,Wastan titiang I Wayan Baru, tiang meneng dauh jro bapak/ibu,Tiang saking Karangasem, merantau ring Denpasar dados pegawai ring Hotel Pinggir Pantai nika,Dumogi i raga dados nyam braya sane becik ring perantauan, matur suksma, Om Shanti, Shanti, Shanti, Swastiastu, mohon maaf, bisa minta waktunya sebentar ya,Saya warga baru di Gang X ini, bermaksud memperkenalkan diri,Nama saya I Wayang baru, saya tinggal di sebelah barat rumah bapak/ibu,Saya berasal dari Karangasem, merantau ke Denpasar sebagai pegawai di Hotel Pinggir Pantai,Semoga kita bisa bersaudara baik di perantauan, terima kasih, Om Shanti, Shanti, Shanti Perkenalan sebagai pegawai baru di kantorIlustrasi di tempat kerja. CreatorsRasanya gak mungkin kalau kamu kerja di perusahaan yang baru tidak mau memperkenalkan diri. Jadi, berikut ini contoh perkenalan diri yang bisa digunakanOm Swastiastu majeng ring semeton tiang saren sami ring Divisi Teknik Maju Jaya,Ring rahina sane becik mangkin, tiang jagi nyinahang angga krana tiang ngawit dinane mangkin dados karyawan ring Maju Jaya,Wastan titiang I Wayan Baru,Tiang saking Bangli, meneng ring Sanur, Denpasar,Sadurung makarya driki, tiang dados supervisor Divisi Teknik ring Perusahaan Aget Sukses,Tiang mekarya drika sampun limang tiban,Rauh dinane mangkin, tiang ngawitin mekarya driki,pateh ring divisi semeton sareng sami ring Divisi Teknik,Tiang driki mangkin dados pemucuk ring Divisi Teknik, mimpin semeteon sareng sami,Ngiring i raga mangda guyub driki ring Divisi Teknik,Tiang berharap mangda divisi niki dados silih sinunggil divisi sane becik ring Maju Jaya,Asapunika atur titiang, matur suksma, Om Shanti, Shanti, Shanti, OmArtinyaOm Swastiastu kepada teman-teman saya semuannya di Divisi Teknik Maju Jaya,Di hari yang baik ini, saya akan memperkenalkan diri karena saya mulai hari ini sebagai karyawan di Maju Jaya,Nama saya I Wayan Baru,Saya berasal dari Bangli, tinggal di Sanur, Denpasar,Sebeleumnya bekerja disini, saya sebagai supervisor Divisi Teknik di perusajaan Aget Sukses,Saya bekerja disana selama lima tahun,Di hari ini, saya mulai kerja di sini, sama dengan divisi teman-teman semua di Divisi Teknik,Saya berharap semoga divisi ini menjadi salah satu divisi terbaik di Maju Jaya,Demikianlah yang bisa saya sampaikan, terima kasih, Om Shanti, Shanti, Shanti OmItulah contoh kalimat memperkenalkan diri dalam Bahasa Bali di berbagai situasi. Belajar Bahasa Bali berarti kamu turut melestarikan bahasa daerah sebagai warisan leluhur yang adi luhung. IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis. Berita Terkini Lainnya
Siswa membaca dan mencermati dialog pembuka kegiatan pembelajaran, dengan memberi • Siswa dengan bimbingan guru menggarisbawahkosakata baru yang mereka temukan dalam bacaan, 1. Membuat Peta Pikiran. KD Bahasa Indonesia 3.4 dan 4.4 2. Membuat Diagram Sistem Pencernaan Hewan Ruminansia. KD IPA 3.3 dan 4.3dan 4.3
Om swastyastu, Ida dane sareng sami, sane mangkin titiang jagi ngicenin imba indik dialog drama sane nganggen basa Bali. Dialog punika nganggen basita paribasa Peribahasa ring unteng bebaosan puniki. Diolog puniki nyaritayang indik jatma sane ngarsayang kasmaran utawi nyalanin tresna. Lempas sareng carita sane wenten ring drama puniki wantah kaanggen imba kemanten. Tatujone mangda prasida uning tur prasida nganggen basita paribasa rikala mabebaosan utawi magegonjakan sareng sawitra miwah sane lianan, nggih mangda nenten akeh nelasang galah durusang wacen manten ring sor puniki. Putu Yee.., Luh Wayan, sedeng luunga bli matemu ngajak iluh dini, nak ngujangin to Luh? Luh Wayan Tiang negak-negak gen bli, Bli Putu kal kija ? Bli Putu Sing kija, dadi bli negak dini luh? Luh Wayan Dadi mai dini negak bli Bli Putu Luh Wayan, iluh tumben tepuk beli, jani jeg sakadi bangsing di banjar, bedeg majemuh di baleran Langsing buin lanjar, jegeg buin lemuh magoleran Luh Wayan Ahhh.., Bli Putu ngae-ngae deen, munyine alus buka gamongan kladi jahe, omongan dadi gae Bli Putu Tusing keto luh, munyin beline tusing ja care kukur matapa tutur sing ada apa nanging beli mamunyi care kukur mapeti tutur sane sujati Luh Wayan Ah! tiang tetep tusing percaya ngajak beli, setondeng ade bukti. Bli Putu Nahh.. jani beli tusing ngidang ngebuktiang tresnan beli, nanging yen buin makunyit di alas ditu beli lakar muktiang sujatine beli mawayang gadang teken iluh Luh Wayan Nah kal antos tiang, jani tiang lakar mulih malu Bli. Bli Putu Alon-alon ngih luh, bli sadia ngantos iluh, Sapisan luh Luh Wayan magedi, lantas teka luh camplug. Luh camplug Tumben makunyit dialas ngajak beli ,jek sekadi bunga sandate selayu-layune miik,mongken dakine beli tepuk tiang bagus. Bli Putu Luh Camplung,rayuan iluhe sekadi panah arjuna ,mare nembak langsung ngeneein,nanging da buka taluhe disisi putih di tengahne kuning raos manis nanging ragane makaon. Luh Camplung Ih beli tiang ngomong ane sujatine, suba makelo tiang ngantosang beli sekadi lutung ngidamaman bulan . Bli Putu Beli tuah isin enyuh ane wayah ,bocok tusing ja bagus . Luh Camplung Yadiastun beli ngomong keto nanging ring manah tiange beli ne paling utama . Midum Ampura luh beli anak suba mebunga layu ngajak Luh Luh Wayan. Luh Camplung Ih Luh Luh Wayan to ae beli keto muane buka tain sampi ujanan demenan beli? Bli Putu Yadiastun Iluh ngorang keto tiang tetep mewayang gadang ngajak Luh Luh Wayan nah jani beli lakar mulih. Luh Camplung Beh eda ja beli metaluh nyuh teken tiang,nah megedi ba jani beli tingalin buin pidan enken penadine. Luh Camplung sebet lan magedi lantas manine Bli Putu matemu ngajak Luh Luh Wayan. Bli Putu yeh Luh Luh Wayan saja buka anake ngoraang jaja godoh mewadah ingke yen be jodoh tusing lakar kije. Luh Luh Wayan engken bli yening mula saja bli mewayang gadang teken tiang. Nah, jani buktiang munyin bline to. Bli Putu Luh Luh Wayan niki wenten bunge cempake ane sakadi tresnan beli lantang tuah teken adi. Luh Luh Wayan inggih tiang nyak nerima bungane ne. nangging tiang takut yening suba nganten buka sesonggane pegat batu tusing dadi atepang buwin. Bli Putu nah beli seken sujati tresna teken I Luh Luh Wayan, Luh jani ajake ja melali apang tresnan iragane langgeng kawekasan. Lantas Luh Luh Wayan lan Bli Putu melali. Di subane dingehe Bli Putu mademenan ngajak Luh Luh Wayan, Luh Camplung sakit hati lan luas ke balian. Luh Camplung uduh beli Bli Putu, apang tawang beli setegeh gunung sedalem pasih tresnan tiang tusing kal mati. Ne mangkin tiang lakar ngalih dadong rerod apang sida ngenen beli guna-guna. Lantas neked Luh Camplung di umah balian ane madan Jero Bekung. Luh Camplung Jero Balian tiang wenten pikobet ngajak anak muani. Tiang mewayang gadang tekening iye. Nangging iya cara lele yening paakin setata nyakitin tiang. Balian Bekung pech cening ento pikobet ane aluh baan meme meragatang kadi rasa madingang telapakan lima. Luh Camplung ne jani tiang mekita jero apang ngae I Luh Wayan apang buduh, buka siape sambuhin injin kilang kileng sing nawang ape. Balian Bekung oh keto.. nah jani meme ngae I Luh Wayan buduh lan ngae Bli Putu sareng I Luh Wayan mepalasan. Lantas jero Bekung memantra. Balian Bekung ne jani dadi be cening mulih bin mani tingalin penadine ajake dadua ento. Lantas Luh Camplung mulih lan benjangan nyane Bli Putu ngalih Luh Wayan. Luh Luh Wayan bingung, adi tresnan tiang jani teken bli Bli Putu sing ada. Dibi tiang tresna nangging jani tusing ade rasa. Bli Putu yeh Luh Monkeg, nguda iluh inguh ados pikenoh I Luh buka keto. Luh Luh Wayan ah, tiang tusing mewayang gadang buwin tiang ngajak beli, tiang merasa med teken beli. Bli Putu adi keto luh? Beli tresna teken I Luh. Adi kene penampi I luh teken beli. Beli ten nyak pegat teken I luh Luh Luh Wayan mih, beli jek care becice ujanan, munyi doen gelahange, tiang tusing nyak buain ajak beli. Beli mesuluh malu, apang sing cara wewangsalane, tai belek tai belenget, mare jelek, mare inget. Bli Putu yeh, iluh madi keto ngomong? De je memunyi cara entikan aongnge, mullah pesu, sekadi anake ngomong ngawag- ngawag, sane nenten medasar antuk pepineh. Luh Luh Wayan nak mule saja tiang sube emed ajak beli, megedi je beli, suwud ngalih-ngalih tiang beli. Lantas Bli Putu megedi ke balian. Sesepuh yeh, cening wenten pikobet napi cening mai? Madi cening bengong? Buka sampi mebalih gong. Bli Putu tetujon tiang meriki, jagi metaken indik gegelan tiang. Santukan tiang ibi memadu tresna, nanging jani lempas tekening titiang. Sesepuh oh, keto cening, yen keto, jani meme nunasang ubad, apang gegelan cening mewayang gadang buwin ajak cening, meme mebesen de pesan cening, sekadi betaluh mekejang jemak, kekuane ampel-ampelan, kaden aluh ngalih somah, di tuane maseselan. Ento anake luh kaliwat tresna teken cening, tuah anak bikasne, mabuyung sampi, mapi-mapi kasih, di mekelone nyakitin. Bli Putu nggih meme, tiang nunas mangde luh Luh Wayan, mewayang gadang malih ajak tiang. Lantas Bli Putu metemu ajak luh Luh Wayan Luh Luh Wayan yeh beli, ampura tiang ngomong keto dibi ngajak beli, tiang maseselan. Bli Putu nah de ento sebetange, beli tusing je gedeg. Amongken je luh gedeg ajak beli, beli tetep tresna ajak iluh. Lantas luh camplung ningalin Bli Putu ngajak luh Luh Wayan, luh camplung ngalih men bekung Luh Camplung jero punapi niki, tenguda Bli Putu lan luh Luh Wayan sekadi kedis padaduan memadu kasih jani. Balian Bekung dije tepuk cening iye ajak dadue, nah jani meme ningalin, kenape iye bise padaduanan jani. Lantas balian bekung memantre. Balian Bekung oh ento iye suba ada ne ngubadin buin, nah jani meme ker ngalang anake ani ngubadin ento. Om Santih, Santih, Santih Om
yang digunakan yaitu kesiapan guru dalam merencanakan, melaksanaan, dan hasil dari belajar siswa dalam mata pelajaran Bahasa Bali di SMP Negeri 11 Denpasar saat Pandemi Covid-19. Hasil dari Sekali-sekali pidato pakai Bahasa Bali, asyik juga nih Ilustrasi pidato. Henriques Pernahkan kamu melihat seseorang berpidato di sekolah, tempat kerja, dan lainnya? Dalam Bahasa Bali, pidato disebut dengan istilah kamu sedang mencari pidato atau pidarta Bahasa Bali, cocok banget baca artikel ini. Selain contoh pidarta beserta terjemahannya, kamu juga akan mengetahui makna dan unsur-unsur yang ada di dalamnya. Berikut ini contoh pidato Bahasa Bali dan terjemahannya. Baca Juga 10 Ucapan Belasungkawa Bahasa Bali Beserta Maknanya 1. Makna pidartaIlustrasi pidato. ShawPidato atau pidarta merupakan seni berbicara untuk menyampaikan ide-ide atau gagasan kepada orang lain. Hal ini bertujuan agar orang yang mendengar pidarta bisa mengerti dan melaksanakan seperti apa yang yang perlu diperhatikan saat berpidato adalah seseorang harus memiliki suara yang jelas dan tegas. Selain itu, untuk membuat teks atau bahan pidato, seseorang harus memiliki wawasan luas terkait tema atau judul yang dibawakan, agar informasi yang disampaikan benar, tidak asal-asalan atau salah. Baca Juga 10 Contoh Bahasa Bali Alus dan Kruna Andap 2. Unsur-unsur yang ada dalam pidartaIlustrasi pidato. GutkoDalam pidarta terdapat beberapa unsur yaitu Wajib menentukan tema dan judul yang akan disampaikan. Hal ini bertujuan untuk memudahkan menyusun kerangka bahasan agar isinya tidak melenceng Pemahbah atau pendahuluan yang biasanya berisi salam pembuka, doa singkat, dan panganjali atau salam pembuka umat Daging atau isi yang merupakan bagian utama yang berisi pokok-pokok pemikiran yang akan disampaikan Pamuput atau bagian penutup biasanya berisi kesimpulan, ucapan terima kasih, permohonan maaf, dan salam penutup atau paramashanti. Poin berikutnya akan diberikan contoh pidarta yang berhubungan dengan dunia pendidikan beserta Bagian pendahuluan pidartaIlustrasi pidato. PellaesIsi bagian pendahuluan pidarta Suksma majeng ring pangenter acara antuk galah sane katiba ring sijian titiang. Pinih ajeng sane wangiang titiang, bapak kepala sekolah, sane wangiang titiang taler bapak/ibu guru, kalih para staf pegawai sekolah, tur semeton tiang sareng sami, sisya sekolah sane tresna asihin titiang. Sadurung titiang matur amatra, lugrayang titiang ngaturang suksma majeng ring Ida Sang Hyang Widhi Wasa, Tuhan Yang Maha Esa, sane sampun ngicenin asung kerta wara nugraha Ida utawi karahayuan majeng ring iraga sareng sami, malarapan antuk pangastungkara, panganjali umat, Om Swastiastu. Artinya Terima kasih pembawa acara untuk waktu yang telah diberikan kepada saya. Yang pertama yang saya hormati, bapak kepala sekolah, yang juga saya hormati bapak/ibu guru, beserta staf pegawa sekolah, dan saudara-saudaraku semuanya, murid sekolah yang saya kasihi. Sebelum saya berbicara, izinkan saya untuk mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa, Tuhan Yang Maha Esa, yang telah memberikan anugerah keselamatan atau kerahayuan kepada kita semua, dengan menghaturkan panganjalai salam umat Hindu, Om Swastiastu. 4. Bagian isi pidartaIlustrasi pidato. MorelandBagian utama pidarta atau pidato terletak pada bagian isinya, contohnyaContoh 1 Inggih, ida dane sareng sami sane wangiang titiang, ring galah sane becik puniki, titiang I Wayan A saking kelas lima, jagi matur ring ida dane indik pendidikan ring masa pandemi sekadi mangkin. Manawi sampung sami uning yening pandemik COVID-19 puniki dahat ngicenin pengaruh utawi panglahlah ageng pisan ring jagat, kenten taler ring pendidikan. Artinya Baik, hadirin semuanya yang saya hormati, di kesempatan yang baik ini, saya I Wayan A dari kelas lima, akan berbicara kepada hadirin sekalian tentang pendidikan di masa pandemik seperti sekarangi ini. Karena sudah semua tahu saat pandemik COVID-19 ini memberikan pengaruh dan pengeluaran yang sangat besar di dunia, begitu juga di dunia pendidikan. Contoh 2 Kawentenan paplajahanne punika kalaksanayang ngangge sistem online, guru lan sisya nglimbakang ilmu lan malajah saking jero soang-soang. Ida dane semeton sami sane kusumayang titiang, kawentenan indik paplajahan sekadi punika jagi mamargi antar yening sampun sadia piranti utawi alat-alat elektronik sekadi HP lan internet sane becik. Artinya Pelajaran yang ada tersebut dilaksanakan menggunakan sistem online, guru dan siswa mendapatkan ilmu serta belajar dari rumah masing-masing. Para hadirin sekalian yang saya hormati, adanya sistem pelajaran seperti itu akan bisa berjalan dengan lancar kalau sudah tersedia perangkat atau alat-alat elektronik seperti HP dan internet yang bagus. Contoh 3 Yening nenten ngangge wantuan sekadi punika, sinah paplajahan nenten pacang mamargi becik. Siosan ring punika, para sisya taler sarat tekening ajahan saking guru pangajian mangda napi sane kawedar olih guru prasida kapanggihin becik sareng sisya. Artinya Jika tidak menggunakan alat seperti itu, maka pelajaran tidak akan berjalan dengan baik. Hal lainnya, siswa juga harus bisa mendapatkan pelajaran dari guru, agar apa yang diberitakuhan oleh guru bisa didengarkan dengan baik oleh siswa. Contoh 4 Nika sane ngawinang, para guru patut ngangge akeh media utawi tata cara nglimbakang ilmu, sekadi ngangge Google Meet, Zoom Meeting, Google Classroom, lan media online siosan. Yening sampun ngangge media online sekadi punika, para sisya dadosnyane polih paplajahan sane becik tur dangan utawi alung ngeresepang ilmu sane kalimbakang oleh guru. Artinya Oleh karena itulah, guru sebaiknya menggunakan beberapa medaia atau tata cara untuk memberikan ilmu pengetauan, seperti menggunakan Google Meet, Zoom Meeting, Google Classroom, dan media online lainnya. Jika sudah menggunakan media online tersebut, para siswa bisa mendapatkan pelajaran yang bagus dan mudah meresapi ilmu yang diberikan oleh guru. Contoh 5 Semeton titiang sareng sami, siosan punika, ring pandemik COVID-19 sekadi mangkin, sepatutnyane iraga sami kasarengin guru nyaga angga utwai kesehatan, mangda nenten keni kabrebehan sekadi mangkin. Patut ngangge masker yening medal saking jero, nenten ngrereh genah sane kosek, sampunan lali mersihin tangan, lan olahraga. Dumogi pandemik niki gelis matilar saking gumi. Artinya Para hadirin sekalian, di masa pandemik COVID-19 seperti saat ini, sudah septatutnya kita semua yang juga diikuti oleh bapak atau ibu guru menjaga kesehatan tubuh agar tidak terkena sakit seperti yang terjadi saat ini. Wajib menggunakan masker kalau keluar rumah, tidak mencari tempat kerumuman, jangan lupa cuci tangan, dan berolahraga. Semoga pandemik ini bisa segera pergi dari muka bumi ini. 5. Contoh bagian penutup pidartaIlustrasi pidato. Rice Inggih ida dane sane dahat wngiang titiang, wantah asapunika prasida antuk titiang matur. Kirang langkung utawi iwang antuk titiang ngaturang majeng ring ida dane sareng sami, mawinan saking katambetan lan kawimudan titiang, titiang nunas geng rena pangampura. Pinaka panguntat atur titiang, puputang titiang antuk ngaturang paramashanti. Om Shanti, Shanti, Shanti, Om. Galah waliang titiang ring pangenter acara, suksma. Artinya Para hadirin yang sangat saya hormati, demikian yang bisa saya sampaikan. Jika ada yang kurang atau salah dalam penyampaian kepada para hadirin sekalian, karena saya masih belajar dan sangat muda, saya memohon maaf yang sebesar-besarnya. Sebagai akhir kata, saya tutup dengan menghaturkan paramashanti, Om Shanti, Shanti, Shanti, Om. Saat melihat seseorang berpidato rasanya mudah banget ya. Padahal saat berbicara di depan umum memerlukan rasa percaya diri agar tidak grogi. Karena jika grogi akan membuyarkan konsentrasi dan berpengaruh terhadap pidato yang dilakukan. IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis. Berita Terkini Lainnya CMgbf.
  • 8pu42uhqqv.pages.dev/83
  • 8pu42uhqqv.pages.dev/103
  • 8pu42uhqqv.pages.dev/273
  • 8pu42uhqqv.pages.dev/449
  • 8pu42uhqqv.pages.dev/537
  • 8pu42uhqqv.pages.dev/439
  • 8pu42uhqqv.pages.dev/182
  • 8pu42uhqqv.pages.dev/175
  • dialog bahasa bali guru dan murid