KATA PENGANTARAlhamdulillah, puji syukur kehadirat Allah SWT atas rahmat dan hidayahNya kerena kami dapat menyelesaikan penyusunan proposal ini. Adapun dalam penulisan proposal ini, produk yang akan ditawarkan adalah âKERAJINAN TANGAN UNTUK TOPLES HIAS DAN CELENGAN KECE DARI BARANG BEKASââKami menyadari sepenuhnya bahwa ini dalam penulisan proposal ini banyak terdapat terdapat kekurangan. Oleh karena itu, kami mengharapkan adanya kritik dan saran yang membangun demi kesempurnaan penulisan proposal ini. Tidak lupa kami mengucapkan terimakasih pada semua pihak yang telah membantu penyusunan proposal ini , khususnya kepada dosen pembimbing mata kuliah kewirausahaan. Akhir kata semoga proposal ini dapat bermanfaat bagi kita semua dan dapat menambah wawasan kita dalam mempelajari âkewirausahaanâ serta dapat digunakan sebagaimana 27 november 2017PenyusunDAFTAR ISIKATA PENGANTAR.......................................................................................... 1DAFTAR ISI.......................................................................................................... 2BAB IPENDAHULUAN................................................................................................. 3A. Latar Belakang.............................................................................................. 3B. Visi................................................................................................................ 3C. Misi................................................................................................................ 3D. Tujuan kegiatan............................................................................................. 4E. Maksud kegiatan........................................................................................... 4BAB IIPRA PRODUKSI.................................................................................................. 5A. Profil............................................................................................................. 5B. Strategi Pasar................................................................................................. 5C. Analisa SWOT.............................................................................................. 7BAB IIIPROSES PRODUKSI........................................................................................... 8A. Cara pembuatan............................................................................................ 8B. Bahan Baku................................................................................................... 8C. Peralatan dan Perlengkapan.......................................................................... 9D. Cara pembuatan toples.................................................................................. 9BAB IVRENCANA ANGGARAN................................................................................... 10A. Modal/ pemasukan...................................................................................... 10B. Penentuan harga jual................................................................................... 10BAB VPENUTUP............................................................................................................ 11A. Kesimpulan................................................................................................. 11B. Saran............................................................................................................ 11BAB IPENDAHULUAN Belakang Usaha adalah suatu bentuk kegiatan yg dapat menghasilkan uang & dapat meningkatkan taraf hidup seseorang untuk menjadi lebih baik. Suatu usaha yg kita jalani dapat menghasilkan laba semaksimal mungkin jika kita tekun dan kreatif dalam menjalani usaha tersebut. Banyak cara yg dilakukan oleh seseorang dalam memulai atau menjalani kegiatan usaha seperti sistem retail atau membuat sendiri produk yg dijual. Kegiatan usaha dengan cara membuat sendiri, produk yg dijual akan lebih banyak kelebihannya dibandingkan sistem atau kegiatan usaha lain. Selain produk yg dijual menarik minat , tentu cara ini lebih mudah dalam menafsirkan atau menargetkan laba dengan total produk yg akan dijual ke konsumen. Dari penjelasan latar belakang diatas, maka saya tertarik untuk melakukan kegiatan usaha dengan menggunakan cara memproduksi sendiri produk yg akan saya tawarkan berupa kerajinan tangan â Toples hias dari toples bekas, busa boneka bekas& kain perca serta kain faneldan celengan kece dari toples bekas â.B . VisiMenjadikan barang bekas memiliki nilai konsumen atas produk merupakan hal yang saya MisiMemperkenalkan Toples hias dan celengan kece khususnya yg terbuat dari barang bekas ke hiasan yg lucu, cantik, dan menarik dengan harga yg terjangkauâC. Tujuan Kegiatan UsahaTujuan saya memilih jenis usaha ini yaitu minat konsumen untuk merasakan produk yang saya buat, agar mencapai target Dapat membuka lapangan pekerjaan barang-barang yang tidak Kegiatan UsahaDari hal membuka usaha ini saya bermaksud ingin menyalurkan ilmu yang saya miliki yaitu Kemampuan di bidang kerajinan tangan, di dunia usaha bentuk dari pengalaman dan menambah wawasan atas ilmu yang telah saya ketahui dari sekolah saya dulu dan orang âorang terdekat dan ingin berinovasi dengan barang yang tidak terpakai sehingga bisa di gunakan kembali dan di manfaatkan dengan memiliki nilai jual dengan menggunakan toples bekas dan kain perca serta busa bekas boneka buat bahan utamanya dalam usaha membuat kerajian tangan ini memiliki kesabaran untuk proses pembuatannya dan keuletan dalam membuat usaha II Pra ProduksiA. ProfilKerajinan tangan dari untuk toples hias dan celengan kece dari barang bekas yaitu usaha yang sangat menggiyurkan bagi pengraji kerjinan tangan, Disekitar kita barang-barang bekas seperti kaleng-kaleng bekas sudah tidak asing lagi bagi kita. Sehingga kita menuangkan ide untuk membuat kreasi dengan bahan dasar dari kaleng bekas menjadi sebuah tempat tabungan atau dengan istilah celengan yang menarik dan toples hias untuk wadah tempat menyimpan kue dan makanan ringan dengan dihiasi berbagai lukisan flora fauna ,tokoh kartun, dan sebagainya,sehingga bisa menjadi suatu yang bernilai lebih dan mempunyai nilai jual yang lebih tinggi dibandingkan dengan celengan dari plastik atau tanah liat. Melihat potensi lingkungan sekitar Ngawi masih sangat jarang yang mengkreasikan daur ulang barang-barang bekas menjadi sebuah benda yang bermanfaat dan mempunyai nilai jual yang ulang celengan maupun toples hias ini disajikan dengan berbagai macam hiasan yang dilukiskan di celengan itu seperti gambar flora,fauna,berbagai tokoh kartun seperti doraemon,spongebob,dora,shon the sheep dan sebagainya serta ada juga lukisan yang sesuai dengan pesanan yang mempunyai ciri khas ini saya mengharapkan dapat menggaet atau menarik pelanggan untuk mencoba membelinya. Oleh karena itu peluang usaha dibisnis ini bisa dikatakan cukup menjanjikan karena masih jarang pesaing dalam bisnis ini khususnya dikota Ngawi .B. Strategi pemasaran yang akan diterapkan a. Deferensiasisaya mencoba menghadirkan suatu produk yang unik dan mempunyai nilai jual yang tinggi, yang dalam pembuatannya menggunakan barang-barang bekas yang dirubah menjadi suatu produk yang masih dapat dimanfaatkan dari celengan dan toples hias ini saya buat semenarik mungkin dan unik sehingga membuat konsumen menjadi Strategi produkĂË Memberikan diskon produk bagi pemesanan yang cukup banyakĂË Melayani pesanan melalui telepon, sms,facebook dan Membuat tampilan celengan dan toples hias semenarik Strategi tempatMemilih tempat strategis, ramai dikunjungi orang, serta tempat yang sering dilewati dan mudah terjangkau oleh Biaya terjangkauStrategi ini dilakukan dengan memberikan harga yang terjangkau oleh semua kalangan yang berkisar Rp sampai dengan Rp Potensi dan Segmentasi Pasara Potensi PasarKecenderungan masyaraaakat Ngawi akan sesuatu yang unik dan baru menyebabkan daya beli produk ini meningkat,sehingga permintaan akan kreasi toples hias dan celengan kece ini selalu terus Segmentasi PasarTarget pasar yang dituju adalah semua kalangan baik dari kalangan menengah ke bawah sampai menengah ke atas,mulai dari lingkungan sekolah,kampus,pusat perbelanjaan,dan juga tempat-tempat hiburan dan rekreasi baik kalangan ibu-ibu maupun remaja hingga anak Media Promosi yang akan di gunakanMedia media promosi yang akan digunakan yaitu melalui ĂË Catalog Dan SosmedMembuat catalog dan promosi di sosmed yang berisi semua jenis produk barang yang didesain dengan menarik dan enak ManusiaMenggunakan tehnik word of mouth mulut ke mulut, pemberitahuan dari teman ke teman yang lain mengenai usaha yang dijalankannya,serta minta reverensi dari pelanggan,siapa yang pernah mencoba memanfaatkan celengan dari kaleng Analisis SWOTa Strength Kekuatan Harga produk ekonomis Kerapihan produk terjamin Produk yang saya tawarkan menggunakan bahan yg aman dan bersih Produk yang saya tawarkan berbeda dgn produk lain yg Weakness Kelemahan Terbatasnya bahan produksi toples bekas & kain perca Lama waktu produksi untuk menghasilkan produk dengan detail yg Oppurtunity Peluang Banyak penjual lain yg menjual toples hias dan celengan kece menggunakan hiasan biasa sedangkan saya memanfaatkan kain perca. Keunikan produk saya tidak kalah dengan produsen Threat Hambatan Produk yg diperdagangkan berupa Toples Hias celengan kece dari barang bekas semakin tersingkir dengan adanya Toples hias yg biasa pada STRATEGI BISNISDalam pemasaran harus pandai dalam mengatur harga, tempat penjualan, melakukan promosi produk. Salah satu promosi adalah dengan menawarkan Harga miring untuk tiap bentuk Toples Hias dan celengan kece. Inovasi yg bagus terhadap produk yg diproduksi, seperti bagaimana bentuk yg unik dan bagaimana membuat kain perca memiliki keistimewaan IIIPROSES PRODUKSIA. Pembuatan produk celengan kece dari barang-barang bekas v. Keterkaitan dengan bahan lain termasuk perolehan bahan membuat produk ini membutuhkan barang-barang antara lain Kaleng bekas susu Koran untuk alas Spidol snowman paint Cat pilox untuk cat dasar cutterv. Identifikasi sumber tempat membeli barang-barang tersebut Lingkungan sekitar Pengepulv. Tata cara pembuatan produk celengan1 Kaleng bekas dibersihkan terlebih dahulu bisa dicuci dan dijemur hingga kering2 Kaleng yang sudah bersih lalu di cat menggunakan cat pilox. Sebelum menyemprotkan cat pilox, kaleng cat pilox dikocok beberapa kali agar cairan cat di dalam kaleng rata. Semprotkan cat secukupnya saja, tidak perlu tebal tapi rata ke semua permukaan Lalu kaleng yang sudah dicat tadi jemur di bawah sinar matahari hingga kering beralaskan Setelah kering kaleng tadi siap di lukis /digambar dengan menggunakan spidol snowman paint. Caranya kocok terlebih dahulu spidol sebelum digunakan untuk menggambar. Lalu buatlah gambar yang menarik sesuai tema yang anda Setelah selesai dilukis / digambar, lalu tutup kaleng dilubangi dengan âLURUSâ sepanjang +/- 4 cm , lebar 0,5 cm dgn menggunakan cutter untuk lubang masuk uang kertas / logam Utk celengan,6 Setelah selesai dilukis / digambar, lalu tutup kaleng dilubangi dengan diameter +/- 4 cm dgn menggunakan cutter untuk lubang tisu Utk Celengan7 Pasang tutup yang sudah dilubangi tadi sebagai penutup PEMBUATAN PRODUK TOPLES HIAS DARI BARANG BEKASv. Keterkaitan dengan bahan lain termasuk perolehan bahan membuat produk ini membutuhkan barang-barang antara lain a Analisis produksi dari bahan toples bekas Bahan-bahan yg kami butuhkan sebagai berikut Toples bekas 1 buah Busa boneka bekas Kain Flanel 4 potong Peralatan jahit Glue Gun 2 batang Kain perca Peralatan jahit + pita +cuter +polpen +penggarisb Cara membuat toples hias Pertama toples di bersihkandahulu di cuci lalu di jemur hingga kering Busa boneka bekas di masukan ke dalam kain perca kemudian di jait di bentuk dengan ukuran toples tersebut sehingga bisa menutupi bagian tubuh tuples Kain fanelnya sebagai pelengkap hiasan di bentuk dengan sesuai pilihan misalnya di buat bentuk bunga atau cartun saound the seep,doraemon,dll Bagian toples di olesi glue gun kemudin kain perca yang sudah di jahit sama busaya tadi di tempelkan ke bagian yang di beri glu gun Setelah itu kain fanel yang sudah di bentuk lalu di tempelkan di toples yang sudah di baluti oleh kain perca Bagian tutupnya yang atas dasarnya di beri kain perca yang sudah di jahit tadi dengan menggunakan glugun sebagai perekat di kasih pita berbentuk kupu-kupu di atasnya. selesaiv Identitas sumber dapat membeli barang-barang tersebut a. Lingkungan sekitarb. Tukang jahit/ konfeksic. PengepulBAB IVRENCANA ANGGARANA. Bahan BakuDalam proses produksi saya menggunakan bahan baku rincian sebagai berikutNONama BahanBanyaknyaHarga satuanTotal harga1Kaleng boneka bekas / PemasukkanModal yang saya keluarkan dalam produks ialah sebesar dan Harga jual sekitar Rp10,000an sampaii Rp50,000 an tergantung rumitnya model hias dan motifnya yang akan di kalau di rata-rata dalam 1minggu dan perbulan memproduksi 20 buah kalau harga yang di jual Rp10,000an minggu maka hasilnya X 20 produksi = Rp200, â Rp65000 modal = Rp keuntungan permingguPer bulan maka hasilnya X 80produksi 20 X 4mingguu =Rp 800, â Rp65000 X 4minggu = keuntungan perbulanb di hitung dengan harga 15000 perbuah dengan memproduksi 20 perminggu maka hasilnya yaituper minggu maka hasilnya Rp15000 X 20 produksi = 65000 =Rp235000 untung permininggu .Perbulan maka hasilnya X 80 = â = keuntungan perbulan BAB VPENUTUPA. KESIMPULAN Menurut kami usaha ini dapat berkembang dan akan mancapai keberhasilan. Kami sangat yakin bahwa usaha ini akan maju terus dan berkembang karena dilakukan oleh SDM yg memiliki kualitas dalam menjalankan pekerjaan. Produk yang ka jual juga sangat unit dalam segi bentuk, hiasan, warna dan motifnya. Kami yakin pasar akan menerima dengan baik produk dengan kualitas dan harga terjangkau yg kami Saran Kami menyadari bahwa proposal ini jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu kami mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun demi penyempurnaan prososal ini. Demikian proposal ini, semoga kegiatan keinginan usaha kami ini sehingga dapat berjalan dengan baik dan kami berharap dalam mengembangkan kreatifitas dapat bermanfaat bagi saya dan masyarakat. Kami mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang membantu dalam penyusunan proposal ini sehingga dapat terselesaikan dengan baik dan tepat pada waktunya, sekian terimakasih.
Selainmenambah sampah rumah tangga, kardus dianggap sebagai barang yang akan menjadi rumah bagi para serangga ataupun hewan pengerat. Salah satu cara agar kardus bernilai guna adalah dengan membuat kerajinan dari kardus. Kardus yang dianggap sebagai barang bekas dan bernilai rendah, ternyata bisa memiliki nilai ekonomi yang tinggi. Ilustrasi Tugas Sekolah PROPOSAL PRAKARYA PEMBUATAN KERAJINAN TANGAN KELAS X MIA 1 â KUMBANG KEPIK DARI BOTOL PLASTIK BEKAS â DISUSUN OLEH APRIYONO 03 SMA NEGERI 1 KUTOWINANGUN TAHUN PELAJARAN 2015/2016 BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Disekitar kita barang-barang bekas seperti botol-botol bekas sudah tidak asing lagi bagi kita. Sehingga kita menuangkan ide untuk membuat kreasi dengan bahan dasar dari botol bekas menjadi sebuah hiasan dengan bentuk kumbang kepik yang menarik dengan dihiasi dengan warna yang menarik yang berasal dari cat,pilok,dan sebagainya,sehingga bisa menjadi suatu yang bernilai lebih dan mempunyai nilai jual yang lebih tinggi dibandingkan dengan botol-botol plastik yang hanya digunakan saja tanpa dituangkan ide-ide yang menarik. Melihat potensi lingkungan sekitar sekarang masih sangat jarang yang mengkreasikan daur ulang barang-barang bekas menjadi sebuah benda yang bermanfaat dan mempunyai nilai jual yang lebih. Daur ulang botol-botol ini disajikan dengan berbagai macam warna-warna yang dituangkan di botol tersebut dengan warna-warna yang mencolok dan cerah dan sebagainya serta ada juga warna yang sesuai dengan pesanan yang mempunyai ciri khas berbeda. Dengan ini kami mengharapkan dapat menggaet atau menarik pelanggan untuk mencoba membelinya. Oleh karena itu peluang usaha dibisnis ini bisa dikatakan cukup menjanjikan karena masih jarang pesaing dalam bisnis ini khususnya dikota Kebumen. B. Alasan Memilih Bisnis Ini o Belum ada dikota Kebumen o Bisnis ini mudah dimulai dan dijalankan o Proses pembuatan teliti dan detail mungkin o Untuk meningkatkan nilai jual dengan bahan baku mudah didapat di dipemasok barang-barang bekas atau dari tetangga di sekitar. C. Motivasi Melakukan Usaha Ă Mengembangkan jiwa wirausaha dan melatih kemandirian dengan membuka usaha atau bisnis sendiri. Ă Mengembangkan pengetahuan dan ketrampilan yang diperoleh dalam menjalankan suatu usaha. Ă Menjadi manusia yang bermanfaat mulai dari diri sendiri,keluarga,nusa dan bangsa. Ă Meningkatkan potensi kreatifitas yang inovatif dan ketrampilan seseorang untuk berwirausaha. Ă Untuk mengarahkan pola pikir seseorang agar menjadi pencipta atau membuka lapangan pekerjaan bukan sebagai pencari kerja saja. Ă Memberikan suatu pemahaman dan memperkembangkan jiwa kewirausahaan seseorang. Ă Menambahkan nilai guna barang dari barang-barang yang sudah tidak terpakai. BAB 2 PEMBAHASAN A. NAMA/ JENIS PRODUK âKUMBANG KEPIK DARI BOTOL PLASTIK BEKASâ B. BAHAN- BAHAN YANG DIBUTUHKAN Botol plastik ukuran bebas Cat warna cerah Kuas Bola pimpong Gunting dan pisau Kawat Mata-mataan Paku kecil C. CARA PEMBUATAN I. Potong bagian bawah botol plastik menggunakan pisau atau gunting kira- kira 3-4 cm, ini akan digunakan untuk bagian badan II. Cat botol plastik dibagian dalam / bawah supaya tampilan lebih menarik III. Jemur botol plastik yang sudah dicat dibawah sinar matahari agar benar- benar kering IV. Kemudian potong bola pimpong kira- kira Âź dari bola pimpong yang nantinya digunakan untuk membuat bagian kepala V. Setekah itu, cat bola pimpong dengan warna hitam supaya terlihat seperti kepala hewan VI. Setelah selesai mengecat, potong kawat sekitar 4-5 cm dan tekuk bagian ujungnya. Yang nantinya kawat tersebut akan digunakan sebagai antena si kumbang VII. Lubangi bagian atas kepalanya untuk memasukan antena, menggunakan paku kecil VIII. Tempelkan kepala kumbang dengan badan kumbang dengan menggunakan lem serta tempelkan matanya IX. Kemudian tambahkan pernak pernik/ corak warna totol- totol pada bagian badan kumbang. X. Hiasan kumbang kupik yang lucu siap digunakan. D. RENCANA ANGGARAN a. Modal 1 Cat = 2 Kuas = 3 Bola pimpong = 4 Kawat = 5 Mat- mataan = 6 Lem = v Jumlah = untuk 30 unit b. Penjualan v Rencana harga penjualan = untuk 30 unit c. Keuntungan v Harga penjualan â modal = â = E. ANALISIS SWOT 1. STRENGTHS Kekuatan Menarik dan lucu Disukai anak- anak bahkan orang dewasa Menggemaskan Harga terjangkau 2. WEAKNESSES Kelemahan Karena menggunakan bahan plastik, sehingga tidak ramah lingkungan 3. OPPORTUNITIES Kesempatan Menerima pesanan Jual online Belum ada yang memulai bisnis ini di kota kebumen 4. THREATS Ancaman Banyak pesaing dengan bahan baku yang lebih baik dari botol bekas, seperti ; membuat dengan bahan baku kain flanel dll BAB 3 PENUTUP Saya harap masyarakat lebih peduli dalam menjaga lingkungannya. Dan saya harap masyarakat maupun pembaca dapat membedakan sampah yang dapat didaur ulang dengan sampah organik, sehingga nantinya dapat mengurangi pencemaran lingkungan. Terutama dalam pencemaran tanah dan air. Jika kita menjaga lingkungan pasti lingkungan akan bersahabat dengan kita. Dengan ditulisnya proposal ini, semoga dapat menambah pengetahuan bagi pembaca supaya dapat mendaur ulang barang bekas yang ada di sekitar kita. Sehingga barang tersebut dapat digunakan kembali dan dapat dimanfaatkan kembali. Jika dalam penulisan proposal ini terdapat kata ataupun kalimat yang kurang baik, saya minta maaf. Semoga kedepanya saya dapat lebih teliti lagi dalam menyusun sebuah laporan. Itulahyang dapat admin bagikan mengenai contoh proposal kerajinan dari bahan limbah kertas. Salah satu penyumbang terbesar dalam hal sampah adalah dalam bentuk barang bekas yang sudah tidak terpakai. 05/09/2019 ¡ ide kreatif kerajinan dari barang bekas yang bermanfaat. Contoh kerajinan dari kardus yang mudah penulis cilik. Menjalankan bisnis kerajinan dengan bantuan pihak lain membutuhkan contoh proposal kerajinan tangan yang benar dan perencanaan yang matang agar berjalan dengan lancar. Kini sudah banyak perusahaan yang memiliki proposal perusahaan, termasuk kerajinan tangan. Tujuannya untuk mendapat bantuan keuangan, dukungan dan izin. Pengertian Proposal Melansir dari proposal adalah karya tulis yang ditulis oleh penulis untuk menjelaskan rencana dan tujuan suatu kegiatan terhadap pembaca sehingga mereka memiliki pemahaman yang jelas dan rincian tentang tujuan kegiatan. Karena itu, proposal diharapkan bisa memberikan informasi yang jelas kepada pembaca. Menurut Jay 20061, proposal adalah alat manajemen standar sehingga manajemen bisa berfungsi secara efektif. Dapat disimpulkan, proposal merupakan rekomendasi suatu kegiatan atau rencana kerja yang disusun secara otomatis dan rinci oleh perorangan atau sekelompok peneliti. Contoh Proposal Kerajinan Tangan Setelah cover, kata pengantar dan daftar isi, berikut contoh proposal kerajinan tangan dan bagian proposal bisnis yang harus ada BAB l PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kerajinan tangan merupakan salah satu ide usaha yang bisa menghasilkan uang dan bisa meningkatkan taraf hidup ke arah lebih baik. Usaha yang dijalankan bisa menghasilkan laba maksimal jika tekun dan kreatif dalam menjalani usahanya. Banyak cara yang bisa dilakukan oleh seseorang untuk memulai atau menjalankan kegiatan usaha seperti sistem retail atau membuat produk sendiri. Kegiatan usaha dengan cara membuat produk sendiri cenderung lebih banyak kelebihannya daripada kegiatan usaha lain. Dari latar belakang ini, saya merasa tertarik untuk melakukan kegiatan usaha dengan memproduksi kerajinan tangan âTikar dari Bekas Bungkus Kopiâ B. Visi Membuat barang bekas jadi bernilai dan mengurangi limbah sampah C. Misi Memproduksi tikar dengan kualitas terbaik dari bekas bungkus kopi D. Tujuan Kegiatan Usaha Dengan membuka usaha kerajinan tangan âTikar dari Bekas Bungkus Kopiâ, saya bermaksud untuk menyalurkan ilmu yang dimiliki dan berinovasi dengan menjadikan barang bekas yang tidak terpakai memiliki nilai jual kembali. BAB ll PEMBAHASAN A. Pengertian Bisnis kerajinan tangan adalah kegiatan untuk menciptakan suatu produk atau barang yang dilakukan oleh tangan dan memiliki fungsi pakai serta memiliki nilai jual. Kerajinan termasuk hobi atau pekerjaan yang membutuhkan kemampuan dan pengetahuan untuk menciptakan karya secara terampil. Produk hasil kerajinan tangan bisa memasuki pasar dengan jumlah terbatas dan unik karena memiliki harga jual lebih tinggi. Sebab dalam proses pembuatan produk kerajinan tangan membutuhkan keuletan dan waktu lebih banyak. B. Perencanaan Produk Membuat perencanaan produk menjadi penting karena menentukan keberhasilan usaha. Kegiatan wirausaha didukung oleh ketersediaan sumber daya manusia, material peralatan, cara kerja, pendanaan dan pasar. Sumber daya yang dikelola dalam wirausaha dikenal dengan 6M yaitu Man manusia, Money uang, Material bahan, Machine peralatan, Method cara kerja dan Market pasar. Wirausaha kerajinan tangan bisa dimulai dengan melihat potensi bahan baku, keterampilan produksi Man & Machine dan budaya lokal yang berada di daerah setempat. C. Perancangan Produk Demi memudahkan pasar lokal membutuhkan beberapa susunan perancangan yaitu sebagai berikut 1. Mencari ide produk menggunakan curah pendapat2. Rasionalisasi3. Membuat studi model4. Menentukan desain akhir D. Manfaat 1. Menambah wawasan seputar kewirausahaan2. Mengetahui cara membuat kerajinan tikar dari bungkus kopi3. Mengetahui sistematika dan cara membuat laporan E. Kegunaan Kegunaan yang bisa diperoleh dari membuat tikar menggunakan bungkus kopi bekas yaitu sebagai berikut 1. Mengurangi banyak sampah yang terdapat di sekeliling kita2. Menumbuhkan jiwa wirausaha3. Memberi kesempatan berekreasi dan membuka usaha mandiri BAB lllMETODE PELAKSANAAN 1. PersiapanPersiapan meliputi bahan, alat dan cara pembuatan tikar dari bekas bungkus kopi. 2. Bahan ⢠Bungkus kopi⢠Gunting untuk memotong bagian yang tidak digunakan⢠Jarum dan benang 3. Cara MembuatSetelah melakukan persiapan dan bahan sudah ada, berikut langkah pembuatannya⢠Gunting bagian bungkus kopi yang tidak digunakan terlebih dahulu⢠Lipat sisa bungkus kopi agar bisa dianyam⢠Jika sudah dilipat, lakukan penganyaman hingga semua bungkus kopi habis⢠Tikar siap digunakan BAB lVHASIL PRODUK A. Rincian Biaya Untuk bisa memproduksi tikar dari bungkus kopi sebagai upaya mengurangi sampah dan membuka lapangan kerja bagi masyarakat sekitar secara lebih luas, berikut rincian biaya yang diperlukan 1. Bungkus Kopi Rp untuk produksi 100 tikar 2. Peralatan Rp Pelatihan Rp B. Hasil Produk Kerajinan tangan tikar dari bungkus kopi memiliki kualitas bagus karena didukung oleh keterampilan pengrajin yang berkualitas. C. Perkiraan Harga Jual Dari modal yang dikeluarkan Rp untuk menghasilkan 100 tikar maka bisa diketahui harga produk sebagai berikut 1. Harga pokok Rp 100 = Rp Harga Jual Rp Upah pengrajin Rp Laba Rp BAB VPENUTUP Demikian proposal kerajinan tangan âTikar dari Bekas Bungkus Kopiâ ini kami buat, atas perhatian dan dukungannya kami ucapkan terimakasih. Dari contoh proposal kerajinan tangan ini bisa Anda jadikan panduan untuk meminta bantuan dukungan dana dari pihak terkait jika diperlukan. Bisa juga sebagi contoh proposal untuk memenuhi tugas sekolah. yR1oi.